Kumatikan lampu..
Membiarkan Mata membicarakan perasaannya.
Mata : Aku melihat Alkohol, apa rasanya?
Aku : Rasa di lidah atau di pikiran?
Mata : Menurutmu? Lebih nikmat dimana?
Aku : Di darah. Ketika mulai bercampur dengan sel tubuh. Lalu kamu akan mulai tertawa.
Mata : Aku melihat Ganja, apa rasanya?
Aku : Ssssh jangan tanya soal itu, masih ilegal.
Mata : Aku lihat Uang, apa rasanya?
Aku : Nikmat. Meski tak di bawa mati nanti.
Mata : Aku melihat Kosmetik, apa perlu?
Aku : Perlu buat orang kaya aku, butuh topeng supaya kalau habis nangis kamu gak bengkak banget.
Mata : Aku lihat Ayahmu tadi selingkuh.
Aku : Iya aku tau.
Mata : Apa rasanya?
Aku : Gak ada.
Static.