
Dia menertawakan biru di badan saya
Dia berfikir bahwa saya yang melukis biru itu sendiri
Dia itu sahabat saya
Dia memuji saya
Dia berfikir saya seorang yang kuat dan selalu tertawa
Dia itu teman saya
Dia berkata pada saya bahwa hidup saya enak
Dia berfikir saya gampang punya ini itu..
Dia itu tidak saya kenal
Dear sahabat, kamu benarkah sahabat saya?
Jika iya memang kamu sahabat saya, kenapa kamu tidak percaya?
Mungkin kamu tidak berdarah seperti saya mengeluarkan darah..
Dear Teman, terimakasih atas pernyataan mu.
Iya saya kuat karena saya sudah terjatuh,merangkak dan lalu menangis, sendirian.
Tapi kamu tidak melihat usaha mati-matian saya menghapus luka.
Dear kamu, kamu siapa?
IA Maret 30 2010.. (U should see my scars)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar