Kamis, 06 Oktober 2011

Tidak Bisa



Seperti saya memakai sepatu PINK dan kamu memakai sepatu hitam.
Lalu dunia saya penuh warna sementara kamu tidak.
Tapi seperti CINTA BUTA kita saling mencinta.

Dan lalu saya menghisap sebatang rokok dan bir lalu kamu meminum Vodka.
Dan rumah saya masuk gang sementara kamu real estate.

Saya naik kopaja.
Kamu naik mercy mu.

Tapi kita saling mencinta.

Kemudian saya dengan imajinasi serta khayalan tak tentu, bebas, tak ber-arah, spontan. Kamu dengan pikiran panjangmu tentang masa depan. Kesopanan. Etika hidup benar, yang menurutmu.

Tapi kita saling mencinta.

Kamu tidak suka rambut saya pendek. Saya suka. Kita berargumen.
Kamu tidak suka tato saya terlihat keluargamu. Kita berargumen.
Kamu tidak suka saya memakai tank top jika tidak ada kamu di sebelah saya.
Saya menurut.
Karena saya mencinta kamu.

Saya tidak suka kamu jika berkata kasar kepada saya. Saya pergi. Lalu kembali padamu.
Saya tidak suka kamu ketika menyuruh saya seperti pembantu. Saya pergi. Lalu kembali padamu.

Karena kita saling mencinta.Dan saya mencinta kamu apa adanya. Tidak seperti kamu yang mebuat saya harus menguasai akting.

Tapi, kita tidak bisa seperti ini terus-terusan.
Meski kita saling mencinta.


Apa saya harus pergi dan menghilang?


ps: saya takut, saya pergi, lalu tidak kembali kepadamu.
jakarta, innaizzunna. 610.2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar