Minggu, 18 September 2011

si Kuku Merah


Si Kuku Merah berdialog dengan hati nya :

Sumpah saya kangen banget sama kamu.

Sumpah saya kangen bau kamu. Peluk badan kamu.

Sumpah saya kangen marah-marahnya kamu.

Saya kangen cium bibir kamu.

Pegang jari kamu.

Sumpah saya tidak bisa ketemu kamu.

Dibibir ini hanya terhenti pada kalimat, kita gak mungkin bisa sama-sama.
Tapi kamu tahu gak sih, hati saya ini teriak-teriak.
“Saya calon istri orang lain, sumpah saya harus menikah”

Sumpah saya kangen banget sama kamu.


ps:sumpah ini LIRIH
inna dan antariksa.september.2011.

Selasa, 13 September 2011

keyakinan (palsu)



Entah apakah ini ilusi yang saya ciptakan sendiri.
Tapi.
Terpampang jelas dibola mata saya.
Benarkah saya dapat melihat apa yang orang lain tidak bisa.
Saya dikata gila.
Saya pun bingung, benarkah saya bisa melihat?
Apa memang saya gila? Atau mungkin kegilaan ini adalah suatu mukjizat dari Tuhan

Saya melihat kepala babi di wajah seseorang, saya tahu dia pemaruk.
Saya melihat kepala kucing, saya tahu ia haus pujian dan berlagak bak seorang raja.
Saya melihat kepala ular , saya tahu ia seorang yang licik.

Dan ketika saya berkaca.. Saya tidak punya wajah apalagi kepala
Sekarang saya yakin saya gila dan saya buta.

Inna.alamsyah/tanahkusir/0911

Gila.